Jumat, 18 Maret 2011

Nyinyir-isme



memang paling tidak  baik berburuk sangka, apalagi tanpa bukti bukti nyata, tapi sebagai manusia, terutama sebagai perempuan, saya punya intuisi...

dan intuisi saya mengatakan, manusia ini adalah seorang manusia laki laki dari jenis yg paling tidak saya sukai... manusia laki laki bermulut nyinyir.Dan manusia ini secara tidak langsung mengusik-usik saya,
dan saya tidak suka.

sifat nyinyir itu luar biasa menyebalkan,dan biasanya seorang yg dianugrahi ke "nyinyiran" itu adalah manusia perempuan, dan sangat lazim ditemui, perempuan perempuan nyinyir di dunia ini,mungkin karena pengaruh hormon estrogen yang membuat manusia perempuan lebih peka,sehingga pada beberapa individu menjadi terlalu peka dan berujung "kenyinyiran".

Namun virus "kenyinyiran" ternyata juga mengutamakan kesetaraan gender,terbukti tidak sedikit manusia laki laki yang terjangkit virus nyinyir, yah walaupun memang kasusnya lebih sedikit,tapi tidak langka.

Sebenarnya percuma juga protes tentang manusia nyinyir, manusia jenis ini biasanya memang cuma bikin cape saja,mereka suka berkelit dan licin seperti belut,belut ya,bukan ular... kalo ular sih berbisa,kalo belut ya berlendir... yaikss!!
mereka juga biasanya gak peduli tentang perasaan orang lain,yg penting dia puas, biarpun harus menyinggung orang lain... ga peduli,atau bahkan ya memang tujuannya untuk merendahkan orang lain...
mereka ga bakal berubah sampai kena batu akibat kenyinyirannya...

sebenernya saya dengan senang hati menjadi batu nya,batu kali kalo perlu...

tapi belum ada bukti,nanti kalo sudah terbukti...

untuk manusia laki laki nyinyir yang saya maksud,semoga anda diberikan jalan untuk menyadari ke nyinyiran anda.kalau saya menemukan lagi kenyinyiran mulut anda yang langsung ataupun tidak langsung ditujukan kepada saya...

mari kita selesaikan seperti perempuan sejati, karena mulut anda seperti perempuan...